SORONG. BADUGA NEWS – Sejumlah personel Yonif 762/VYS sebanyak 25 orang dipimpin oleh Serka Imran membantu evakuasi barang milik warga dan memadamkan api kebakaran yang terjadi pada pukul 18.00 WIT di Pasar Sentral Remu Jalan Selat Bangka, Kelurahan Remu Selatan, Distrik Sorong Manoi, Kota Sorong, Provinsi Papua Barat Daya.
Hal tersebut disampaikan oleh Kakorum Yonif 762/VYS Kapten Inf Tubagus Boy Arthur Khaled,S.Tr.(Han) dalam rilis tertulisnya di Mako Yonif 762/VYS. Sabtu (28/09/24).
Kakorum memberikan keterangan bahwasannya anggota Yonif 762/VYS melaksanakan evakuasi barang Masyarakat yang berada di dalam Pasar dan memutus jalur api dengan membongkar sebagian bangunan-bangunan yang terbuat dari kayu yang mudah terbakar. Tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran tersebut dan identifikasi sementara penyebab terjadi kebakarannya diduga akibat konsleting arus listrik.
Berdasarkan penyampaian oleh Bapak Maxi yang dimana beliau merupakan Pemilik Kios Penjahit di Pasar bahwa Sumber api muncul dari kios sepatu milik Bapak Gode yang sudah terkunci diduga adanya hubungan arus pendek listrik atau Konsleting Listrik yang posisi Kios Bapak Gode berada di tengah pasar.
Kejadian tersebut terjadi pada saat para pedagang yang lain sedang menyimpan barang dagangan untuk persiapan pulang ke rumah.
Ketika kejadian para pedagang berusaha membuka kios milik Bapak Gode akan tetapi api semakin cepat membesar karena di dalam kios tersebut banyak barang yang mudah terbakar sehingga api cepat merambat ke seluruh pasar.
Kakorum Yonif 762/VYS mengucapkan turut berempati atas musibah kebakaran tersebut.
“Yonif 762/VYS akan selalu Responsif mengerahkan personel untuk memberikan bantuan saat terjadinya kebakaran dan sigap membantu evakuasi barang milik warga masyarakat serta memadamkan api,” pungkas Kakorum.
Kegiatan ini bertujuan untuk meringankan masyarakat yang terkena imbas musibah kabakaran, Yonif 762/VYS akan selalu hadir ditengah-tengah kesulitan masyarakat, hal ini merupakan wujud kecintaan TNI-AD terhadap masyarakat, mengabdi tulus ikhlas kepada Bumi Pertiwi. Kerugian yang dialami yaitu mengakibatan kios pedagang habis terbakar dan hanya sebagian kecil barang dagangan mereka bisa diselamatkan.
Autentikasi: Pen Satgas Pamtas Kewilayahan Yonif 762/VYS
